Pencegahan, Penyebab, Gejala,
Pengobatan Penyakit Cacar Air - Informasi Kesehatan
A.
Pengertian / Arti Definisi Penyakit Cacar Air
Cacar air
adalah suatu penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus varicella zoster yang
mengakibatkan munculnya ruam kulit berupa kumpulan bintik-bintik kecil baik
berbentuk datar maupun menonjol, melepuh serta berkeropeng dan rasa gatal.
Penyakit cacar air merupakan penyakit menular yang bisa ditularkan seseorang
kepada orang lain secara langsung. Cacar air dikenal juga dengan nama lainnya
yaitu varisela dan chickenpox.
Orang yang
pernah terkena infeksi virus cacar air maka tubuh orang tersebut akan membentuk
antibodi terhadap virus varicella zoster sehingga di masa depan tidak akan lagi
terserang penyakit virus cacar air dari penularan yang dilakukan oleh orang
lain. Namun cacar air yang tidak diberantas habis secara tuntas bisa terus
hidup di dalam tubuh penderitanya dan akan muncul menjadi penyakit herpes
zoster ketika kekebalan tubuh orang tersebut sedang tidak baik.
B. Sumber
Penyebab Penyakit Cacar Air
Penyebab
dari penyakit cacar air adalah infeksi suatu virus yang bernama virus varicella
zoster yang disebarkan manusia melalui cairan percikan ludah maupun dari cairan
yang berasal dari lepuhan kulit orang yang menderita penyakit cacar air.
Seseorang yang terkena kontaminasi virus cacar air varicella zoster ini dapat
mensukseskan penyebaran penyakit cacar air kepada orang lain di sekitarnya
mulai dari munculnya lepuhan di kulitnya sampai dengan lepuhan kulit yang
terakhir mongering.
C.
Tanda-Tanda / Ciri-Ciri / Gejala Penyakit Cacar Air
- Setelah 10
sampai 21 hari setelah terkena infeksi virus cacar air muncul gejala penyakit
seperti sakit kepala, demam sedang dan juga rasa tidak enak badan. Pada anak di
bawah umur 10 tahun biasanya tidak muncul gejala, sedangkan pada orang dewasa
bisa lebih parah gejalanya.
- Setelah dua atau tiga hari kemudian akan mulai muncul bintek merah datar yang disebut macula, lalu menjadi menonjol yang disebut papula, kemudian muncul cairan didalamnya seperti melepuh disertai rasa gatal yang disebut vesikel, dan yang terakhir adalah mengering sendiri. Lama proses mulai dari macula, papula, vesikel dan kropeng membutuhkan waktu kurang lebih 6 sampai 8 jam. Proses berulang-ulang ini akan berlangsung selama empat hari.
- Pada hari ke lima biasanya tidak ada kemunculan lepuhan baru di kulit.
- Pada hari ke enam semua lepuhan yang tadinya muncul akan kering dengan sendirinya dan akhirnya hilang setelah kurang lebih sekitar 20 hari.
- Setelah dua atau tiga hari kemudian akan mulai muncul bintek merah datar yang disebut macula, lalu menjadi menonjol yang disebut papula, kemudian muncul cairan didalamnya seperti melepuh disertai rasa gatal yang disebut vesikel, dan yang terakhir adalah mengering sendiri. Lama proses mulai dari macula, papula, vesikel dan kropeng membutuhkan waktu kurang lebih 6 sampai 8 jam. Proses berulang-ulang ini akan berlangsung selama empat hari.
- Pada hari ke lima biasanya tidak ada kemunculan lepuhan baru di kulit.
- Pada hari ke enam semua lepuhan yang tadinya muncul akan kering dengan sendirinya dan akhirnya hilang setelah kurang lebih sekitar 20 hari.
Pada
anak-anak yang terkena cacar air biasanya tidak mengalami kesulitan yang
berarti untuk bisa cepat sembuh, namun pada orang dewasa dan juga orang yang
mengalami gangguan kekebalan tubuh dari penyakit, maka penyakit cacar air bisa
berakibat buruk dan bahkan fatal. Komplikasi penyakit yang dapat terjadi akibat
cacar air adalah seperti :
- Pnemounia
yang diakibatkan virus lain
- Ensefalitis atau infeksi pada otak
- Peradangan pada jantung
- Peradangan pada sendi
- Peradangan pada hati
- Ensefalitis atau infeksi pada otak
- Peradangan pada jantung
- Peradangan pada sendi
- Peradangan pada hati
Sakit cacar
air bisa memunculkan infeksi bakteri stafilokokus jika terjadi infeksi luka
akibat garukan pada kulit yang gatal. Sakit cacar air juga bisa saja
menyebabkan pembengkaan kelenjar getah bening pada leher bagian samping. Luka
terbuka atau disebut ulkus yang terjadi akibat papula yang pecah biasa terjadi
di bagian mulut, saluran pernapasan bagian atas, vagina, rectum dan kelopak
mata. Jika terdapat papula di pita suara dan saluran pernapasan atas akan
mengakibatkan gangguan pernapasan.
D. Diagnosa
/ Diagnosis Penyakit Cacar Air
Diagnosa
dilakukan dengan melihat ruam pada kulit dengan munculnya makula, papula,
vesikel dan keropeng.
E. Upaya
Penyembuhan / Pengobatan Penyakit Cacar Air
Untuk
mengatasi gejala-gejala penyakit cacar air bisa dilakukan dengan melakukan
kompres dingin pada kulit yang terkena agar rasa gatal berkurang dan mengurasi
garuk-garuk yang dapat menyebabkan infeksi. Selain kompres dingin bisa juga
dengan memberikan losyen (lotion) khusus. Untuk mengurangi rasa gatal yang berlebihan
bisa diberikan obat pengurang gatal pada kulit. Jika terjadi demam maka bisa
diberikan obat sesuai dengan petunjuk atau resep dokter. Cacar air nantinya
akan hilang dengan sendirinya pada penderita setelah jangka waktu tertentu.
Untuk
mencegah tejadinya infeksi bakteri serta komplikasi akibat serangan cacar air
bisa dilakukan beberapa usaha berikut ini, antara lain :
- Menjaga
kebersihan tangan dengan rajin mencuci tangan dengan sabun
- Memotong kuku yang panjang dan mengikir kuku yang tajam
- Sering mandi atau mencuci kulit dengan sabun anti kuman
- Memakai pakaian yang telah dicuci bersih dan kering serta nyaman dipakai
- Sering mengganti pakaian jika sudah dirasa kotor atau tidak nyaman
- Memotong kuku yang panjang dan mengikir kuku yang tajam
- Sering mandi atau mencuci kulit dengan sabun anti kuman
- Memakai pakaian yang telah dicuci bersih dan kering serta nyaman dipakai
- Sering mengganti pakaian jika sudah dirasa kotor atau tidak nyaman
F. Cara
Mencegah/Menghindari Penyakit Cacar Air
Pencegahan penyakit
cacar air dilakukan dengan memberikan vaksin varisela pada anak-anak bayi yang
berumur antara 12 sampai 18 bulan. Pada orang dewasa yang belum pernah
mengalami cacar serta mempunyai gangguan pada sistem kekebalan tubuh bisa minta
diberikan immunoglobulin zoster atau immunoglobulin varicella zoster dari
dokter karena dikhawatirkan akan terjadi hal buruk ketika terserang penyakit
cacar air akibat komplikasi yang bisa mengakibatkan kematian.
Apabila di
sekitar kita ada orang yang menderita penyakit cacar air sebaiknya segera
menjauh jika kita bukan keluarganya agar tidak tertular. Jangan dekat-dekat
maupun memegang benda-benda yang telah dipegang penderita ketika sakit cacar
air. Jika kita keluarganya ada baiknya penderita segera dirawat di rumah sakit agar
virus tidak menyebar di dalam rumah maupun di tempat lainnya si penderita
melakukan aktivitas. Jika tidak memungkinkan maka bisa dirawat berobat jalan di
rumah sesuai petunjuk dari dokter. Jangan lupa untuk membersihkan segala
benda-benda yang mungkin terkontaminiasi virus cacar air.
G.
Pengobatan Alami / Obat Herbal Penyakit Cacar Air
Pengobatan
herbal dan pengobatan alternatif penyakit cacar air. (Belum Tersedia)
Kurang lebih
mohon maaf, sekian dan terima kasih.
Komentar